Skandal Facebook Jadi Momen Medsos Anak Bangsa

Ngelmu.co – Asosiasi Penyelenggara Jasa Internet Indonesia (APJII) menyatakan bahwa krisis kebocoran 50 juta data pengguna facebook memecut media sosial terbesar di dunia tersebut untuk melakukan evaluasi dan sekaligus memicu bangkitnya medsos yang dikreasi anak bangsa.

Dilansir dari Kabar Berita, Ketua Bidang Hubungan Antar Lembaga APJII, Tedi Supardi Muslih menyatakan bahwa berdasarkan hasil survei lembaganya, jumlah pengguna internet di Indonesia pada 2017 telah mencapai 143,26 juta jiwa dari total 262 juta jiwa penduduk Indoesia. Sebagian besar dari jumlah itu menggunakan internet untuk berselancar di media sosial.

“Kebocoran data itu adalah momentum untuk mengevaluasi Facebook. Apalagi, Facebook juga tercatat sebagai pemilik Whatsapp dan Instagram. Sebaiknya ini juga jadi momentum kebangkitan media sosial Indonesia jangan sampai masyarakat Indonesia hanya jadi pengguna saja,” kata Tedi.

Tedi mengungkapkan bahwa bedasarkan hasil riset yang dilakukan lembaganya pada 2017, pertumbuhan penetrasi internet di Indonesia di sepanjang 2017 menunjukkan separuh pengguna teknologi internet adalah milenial (49,52 persen).

Survei tersebut juga mengungkapkan bahwa pengguna teknologi internet tidak hanya dinikmati oleh yang berada di perkotaan. Bila dirunut berdasarkan wilayah, terungkap bahwa penetrasi pengguna internet terbesar ternyata ada di Pulau Kalimantan dengan penetrasi hingga 72 persen, jauh di atas Pulau Jawa yang hanya 58 persen populasi penduduk. Hal tersebut menunjukkan ada akses yang relatif sama bagi milenial di seluruh Indonesia.

Skandal kebocoran data Facebook telah membuat gelisah seluruh pengguna media sosial, termasuk di Indonesia. Namun jangan khawatir, karena kini ada konsep sosial networking atau media sosial menjadi model-model dan layanan yang cukup populer di Indonesia, yakni ViuGraph.

Aplikasi ini merupakan layanan sosial networking yang memungkinkan pengguna berbagi foto dan video. Dikembangkan PT Svarga Indomulia Mediatama, layanan yang mulai diluncurkan di pertengahan tahun 2017 ini mencoba merebut hati para pengguna media sosial mainstream yang mulai muak dengan postingan yang bertebaran yang tidak sesuai dengan minat mereka. ViuGraph menawarkan filter berdasarkan kategori (selain following) dengan keinginan masing-masing.

 

Berikut adalah link viuGraph di android dan IOS:

Link Google Player viuGraph: https://play.google.com/store/apps/details?id=com.viugraph.mobile
Link IOS viuGraph: https://itunes.apple.com/id/app/viugraph/id1299614794?mt=8