Ngelmu.co – Kehadiran Presiden Joko Widodo (Jokowi) di pernikahan Atta Halilintar dan Aurel Hermansyah, Sabtu (3/4) lalu, terus menjadi perbincangan.
Beberapa warga berharap Jokowi dapat menjadi saksi di pernikahan mereka kelak. Namun, sebagian besar justru mengkritik.
Alasannya bukan hanya karena Presiden Jokowi, menghadiri acara di tengah pandemi COVID-19.
Namun, lantaran akun Twitter resmi Kementerian Sekretaris Negara dan kanal YouTube Sekretariat Presiden turut mengunggah momen tersebut.
“Presiden Joko Widodo dan Ibu Negara Iriana Hadiri Akad Nikah Aurel dan Atta,” demikian tulis @KemensetnegRI, Sabtu, 3 April 2021.
Presiden Joko Widodo dan Ibu Negara Iriana Hadiri Akad Nikah Aurel dan Attahttps://t.co/FQ47ZipuSu
Foto: Lukas – BPMI Setpres pic.twitter.com/LzgrhWzyO9
β Sekretariat Negara (@KemensetnegRI) April 3, 2021
Dalam cuitan tersebut juga terlampir tautan berita dengan judul yang sama di situs setneg.go.id.
Sementara kanal YouTube Sekretariat Presiden mengunggah video berdurasi 2 menit 4 detik, ‘Presiden Jokowi Hadiri Pernikahan Atta Halilintar dan Aurel Hermansyah‘.
Potret inilah yang kemudian mengundang kritik dari berbagai pihak, termasuk dokter hingga publik figur Tanah Air.
“Ini bukan kegiatan negara,” cuit dr Gia Pratama melalui akun Twitter-nya, @GiaPratamaMD, Ahad (4/4) kemarin.
“Bukan peresmian infrakstruktur, bukan kegiatan yang menguntungkan rakyat, dan bukan program yang bisa mempercepat selesainya pandemi,” imbuhnya.
“Ga penting untuk diumumkan. Malah memperlihatkan kesenjangan perlakuan terhadap kebijakan negara,” lanjutnya mengkritik.
Ini bukan kegiatan negara,
bukan peresmian infrakstruktur, bukan kegiatan yang menguntungkan rakyat,
dan bukan program yang bisa mempercepat selesainya pandemi.ga penting utk diumumkan, malah memperlihatkan kesenjangan perlakuan terhadap kebijakan negara. https://t.co/8o4CFXqAwj
β dr. Gia Pratama (@GiaPratamaMD) April 4, 2021
Baca Juga:Β Jokowi Puji Pradesain Istana Negara Ibu Kota Baru, Arsitek Mengkritik
Penulis, komika, sekaligus sutradara Ernest Prakasa juga menyoroti hal yang sama.
“Apa urusannya sama NEGARA, woy?” tanya @ernestprakasa.
“Atta itu salah satu millenials paling berpengaruh di Indonesia. Para politisi pasti ingin merapat, bisa dipahami,” sambungnya.
“Tapi kalo ikut dipublikasikan pake akun Sekretariat Negara, menurut gw sih aneh,” tuturnya lagi.
Atta itu salah satu millenials paling berpengaruh di Indonesia. Para politisi pasti ingin merapat, bisa dipahami. Tapi kalo ikut dipublikasikan pake akun Sekretariat Negara, menurut gw sih aneh. π
β Ernest Prakasa (@ernestprakasa) April 4, 2021
Penulis sekaligus penyanyi Fiersa Besari juga ikut mengetwit, “Banyak paradoks di negeri ini.”
“Mudik dilarang, tapi destinasi wisata buka serempak. Penutupan jalan raya, tapi malah macet di sana-sini,” imbuh @FiersaBesari.
“Izin resepsi masyarakat dipersulit, tapi pernikahan seleb dihadiri langsung oleh pemimpin negara,” sambungnya lagi.
“Ah, tapi saya tahu apa. Cuma rakyat jelata,” demikian kicauan Fiersa yang turut mendapat respons dari eks Menteri Kelautan dan Perikanan Susi Pudjiastuti.
π₯²π
β Susi Pudjiastuti (@susipudjiastuti) April 4, 2021
Bukan tanpa alasan, tetapi karena menurut Susi, Fiersa telah mewakili jutaan rakyat yang tidak bisa bersuara.
Nggak dong…@FiersaBesari baik sekali telah mewakili jutaan saudara2 kita yg tidak sempat dan bisa bicara. ππ
β Susi Pudjiastuti (@susipudjiastuti) April 4, 2021
Pada Sabtu (3/4) lalu, Ibu Negara Iriana nampak mendampingi Presiden Jokowi hadir di pernikahan Atta dan Aurel.
Menteri Pertahanan RI Prabowo Subianto juga menjadi saksi pada akad nikah yang berlangsung di Ballroom Hotel Raffles, Kuningan, Jakarta Selatan itu.
Dalam kesempatan itu, Ketua MPR RI Bambang Soesatyo (Bamsoet) juga nampak hadir sebagai perwakilan keluarga Atta.