Jika mundur beberapa hari, tepatnya Jumat (30/6), sosok yang menjadi sorotan adalah Kristia Budiyarto (Kang Dede).
Ia merupakan Komisaris Independen di salah satu perusahaan pelat merah, yakni PT Pelni.
Setelah mengetwit tentang Ketua BEM UI Leon Alvinda Putra, ada seorang warganet yang mengungkap ‘masa lalu’ Dede.
Awalnya, Dede, menyebarluaskan tangkapan layar dari status akun Facebook milik Leon.
Status tersebut Leon tulis, pada 25 Juni 2013. Tepatnya saat ia masih duduk di bangku sekolah.
“Alhamdulillah, dapat kesempatan berkunjung ke Istana Negara, dan bertemu dengan Bu Ani,” tulis Leon.
Dede pun bertanya, “Kapan ke Istana lagi dek @Leon_Alvinda?”
Akun @mritewan, pun menjawab kicauan tersebut, “@Leon_Alvinda tahun 2013, masuk Istana, masih SMP, karena berprestasi ikut Jambore sanitasi dari kemenPU,” tuturnya.
“Lah elu, tahun segitu masih jualan jam KW,” sambungnya, sembari melampirkan barang jualan Dede yang dimaksud.
Memperdagangkan barang dan/atau jasa dan/atau produk yang diketahui atau patut diduga mengetahui bahwa barang dan/atau jasa dan/atau produk tersebut merupakan hasil tindak pidana merupakan suatu tindak pidana.. catet TINDAK PIDANA ✍🏽
trus jd komisaris ga pake SKCK ya? pic.twitter.com/pqOgI8ZBHK
— . (@glucklich1988) June 30, 2021
Selengkapnya, baca: