Kesaksian Anies Tentang Reuni 212: Sebuah Gelombang Pembawa Rejeki Bagi yang Kecil

Peserta aksi membeli dari pedagang kecil. (Foto: FB Anies)

Ngelmu.co, JAKARTA – Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan turut memberikan komentarnya terkait meriahnya suasana reuni mujahid 212 yang digelar pada Ahad (2/12/2018) di kawasan Monumen Nasional (Monas) Gambir, Jakarta Pusat.

Menurut Anies, banyaknya peserta aksi tersebut menghadirkan rezeki bagi masyarakat Jakarta.

“Sebuah gelombang pembawa rejeki bagi yang kecil. Sejak semalam, kehadiran begitu banyaknya orang di kawasan monas ini telah mengirimkan rejeki ke ruang-ruang keluarga amat sederhana, ekonomi mikro di Ibukota,”kata dia, melalui akun facebook yang dikutip Ngelmu.co.

Baca juga: Anies: Reuni 212 Berikan Manfaat dan Berkah Ekonomi Luar Biasa

Dia mengatakan, ribuan pedagang makanan, minuman dan dagangan sederhana lainnya mendapatkan berkah dari kegiatan sejak semalam hingga pagi ini di sepanjang area luar pagar Kawasan Monas.

“Mengharukan melihatnya. Saat mereka yang datang dari berbagai kota, yang jauh hitungan kilometernya dari Ibukota, membeli makanan, minuman atau dagangan lalu mengatakan, uang kembaliannya dipegang saja,”demikian cerita Anies.

Baca juga: Anies: Yang Hadir di Reuni 212 Monas Mereka yang Menjaga Persatuan

Anies saat memberikan sambutan dalam reuni 212. (Foto: FB Anies Baswedan)

Lebih lanjut, Anies mengatakan si penjual tersenyum, mengepal lembaran uangnya ke dada lalu mengucapkan alhamdulillah. Itulah tranksasi dalam ikhlas, itulah suasana penuh berkah. Mata siapa tak membasah menyaksikan orang tak saling kenal tapi saling mengasihi, saling membantu.

“Ya, di tempat ini, mereka tak cuma bertransaksi ekonomi, tak hitung-hitungan lagi, semua seakan ingin menambah tabungan pahala, dan menghidupkan persaudaraan,”katanya lagi.

“Masya Allah, Aliran rejeki dari begitu banyak orang hadir di Monas pagi ini telah bermuara di rakyat kecil, pedagang kecil, di ruang sempit rumah tangga mereka. Semoga ini semua mengantarkan pada kesejahteraan, kemajuan dan kebahagian dalam ridho Ilahi,”pungkas Anies.

Reuni 212 dimulai dengan salat tahajud bersama yang dimulai pukul tiga dini hari, dilanjut salat subuh berjamaah, dan terus melantunkan zikir hingga ke acara-acara berikutnya. Kegiatan Reuni 212 akan diisi tausiyah dari sejumlah ulama, hingga berakhir pukul 12 siang. Selain tahajud, dan zikir bersama, agenda dari reuni tersebut juga diisi salat istighosah kubro.

Reuni dari aksi yang bermula untuk membela Al-Maidah ayat 51 itu juga menggelar selebrasi bendera tauhid warna-warni dan bendera merah putih, serta ajang penghargaan bertajuk ‘Tauhid Milenia Award 212’ untuk generasi muda yang berprestasi. Reuni Aksi 212 ini dimeriahkan dengan serta nasyid, hadroh, drumband, dan rampak perkusi.