Ngelmu.co – Demi memenuhi janjinya kepada sang Ibu, Khabib Abdulmanapovich Nurmagomedov, memutuskan untuk pensiun, dari dunia pertarungan UFC. Pernyataan ini, ia, sampaikan setelah mengalahkan petarung Amerika Serikat (AS), Justin Gaethje.
“Hari ini, saya ingin mengatakan, ini pertarungan terakhir saya,” demikian tutur Khabib, seperti Ngelmu, kutip dari akun Twitter resmi, @ufc.
“Tidak mungkin saya sampai pada titik ini, tanpa ayah saya,” sambung pria berusia 32 tahun itu, Ahad (25/10).
“Setelah apa yang terjadi pada ayah saya (meninggal), selama tiga hari, saya berbincang dengan ibu,” lanjutnya lagi.
“(Ibu saya) Ia, tidak ingin saya bertarung tanpa ayah. Maka saya berjanji, bahwa ini akan menjadi pertarungan terakhir saya,” tegas Khabib
“Karena sudah berjanji, saya harus menepatinya,” pungkasnya, dalam sesi wawancara.
“This is my last fight.”@TeamKhabib pays his respects following a dominant performance at #UFC254 pic.twitter.com/5HiUvJXBJC
— UFC (@ufc) October 24, 2020
Dari 29 pertandingan yang ia lewatkan sepanjang karier di Mixed Martial Arts (MMA), Khabib, tak pernah terkalahkan.
A king, now and always. pic.twitter.com/t2W2KgyoCI
— UFC (@ufc) October 24, 2020
“Ketika Allah, bersamamu, tidak ada yang bisa menghancurkanmu, tidak ada,” tegasnya.
“Terima kasih Ayah, atas segalanya. Engkau mengajarkan (segala hal), sepanjang hidupku,” sambung Khabib.
“Semoga Allah, mengaruniamu surga tertinggi,” doanya.
View this post on Instagram
Dari kemenangan atas duel melawan Gaethje, Khabib, berhasil mempertahankan gelar juara dunia kelas ringan UFC.
Pada pertandingan itu, ia, hanya butuh waktu 1 menit 34 detik, untuk menyudahi perlawanan Gaethje.
Sebagai informasi, mendiang ayah Khabib–sekaligus pelatihnya–Abdulmanap Nurmagomedov, meninggal pada usia 57 tahun.
Tepatnya, bulan Juli lalu, Abdulmanap, mengembuskan napas terkahirnya, karena terinfeksi COVID-19, dan mengalami komplikasi.