Berita  

Maret 2019, Nelayan Riau Temukan Drone Laut Milik Cina

Ngelmu.co – Jauh sebelum kapal-kapal ikan Tiongkok, masuk ke perairan Indonesia, dan melakukan pencurian ikan, nelayan Pulau Tenggel, Kecamatan Bintan Pesisir, Kabupaten Bintan, Kepulauan Riau, pernah menemukan drone laut Cina, tepatnya pada Sabtu (23/3/2019) lalu.

Benda itu ditemukan, beberapa bulan sebelum Coast Guard China, melakukan pengawalan terhadap kapal-kapal ikan dari negaranya.

Hal ini disampaikan oleh Kapolres Bintan, AKBP Boy Herlambang, usai mendapatkan laporan hasil pemeriksaan yang dilakukan Sat Brimob Polda Kepri.

“Itu bukan rudal, tetapi drone laut, yang biasanya digunakan untuk penelitian bawah laut,” jelas AKBP Boy, seperti dilansir Kompas, Ahad (24/3/2019).

Lebih lanjut ia mengatakan, drone laut tersebut merupakan buatan negeri Tirai Bambu. Sebab, pada badan drone, terdapat tulisan aksara Cina.

Maka, drone tersebut diyakini berasal dari salah satu lembaga penelitian Cina.

“Hasil pengecekan juga menyebutkan drone ini buatan Cina,” kata Boy.

“Mungkin lembaga penelitian dari Cina melakukan penelitian. Namun, hanyut sampai ke laut kita, yakni Pulau Tenggel,” sambungnya.

Baca Juga: Soal Kapal China: Nelayan Natuna Takut Melaut, Luhut Minta Jangan Ribut

Sedangkan isu kapal asing mengejar nelayan lokal, beredar luas di akhir tahun 2019 lalu.

Bahkan, Ketua Nelayan Lubuk Lumbang, Kabupaten Natuna, Kepulauan Riau, Herman mengatakan, para nelayan di sana, kini mengaku takut melaut.

“Benar, sebagian nelayan khawatir melaut, karena mereka berpikir akan ada ancaman oleh nelayan asing,” tuturnya, Jumat (3/1).

Ia pun menyampaikan, nelayan lokal merasa terganggu, karena sempat diusir oleh KIA, saat sedang melaut.

“Nelayan saya kalau di laut tidak berani tidur saat istirahat, sebab khawatir ditabrak nelayan asing,” beber Herman.