Ngelmu.co – Kurang dari 24 jam, polisi berhasil mengamankan pelaku pencoretan Musholla Darussalam, di Perumahan Elok, Gelam, Pasar Kemis, Tangerang, Banten.
Pelaku yang bernama Satrio (S), diketahui masih berusia 18 tahun.
“Pelaku atas inisial S, 18 tahun, diamankan di rumahnya yang hanya berjarak 50 meter dari musholla.”
Demikian keterangan Kapolresta Tangerang, Kombes Ade Ari Syam Indradi, Selasa (29/9).
“Pelaku mengakui telah melakukannya, dan saat ini pelaku sudah di bawa ke Polresta Tangerang, untuk dilakukan pemeriksaan lebih lanjut,” sambungnya.
Baca Juga: Pengrusakan Masjid Kembali Terjadi di Bandung, Pelaku Disebut Gangguan Jiwa
Sebelumnya, dari video berdurasi 2 menit 22 detik, yang diunggah oleh kanal YouTube Sinjay TV, nampak jelas perusakan yang dilakukan oleh S, di Musholla Darussalam.
Pelaku, mencoreti hampir semua bagian dinding, dengan kalimat, ‘Saya Kafir’, ‘Anti Khilafah’, ‘Anti Islam’, hingga Islam Tidak di-Ridhoi’.
Baca Juga: Pencoret Musala Darussalam Depresi? Ini Kata Kapolres Kota Tangerang
Selain itu, pelaku juga menggunting sajadah dan merobek kitab suci Al-Qur’an yang ada di Musholla tersebut.
“Ya, ini Musholla, kita enggak tahu dari jam berapa, semuanya dicoret-coret. Awal masuk itu Wawan. Wawan masuk ke sini sudah dengan kondisi sudah dicoret-coret.”
Demikian keterangan yang terdengar dari suara seseorang dalam video.
Baca Juga: Ini Dia Pencoret ‘Anti Islam’ di Musholla Darussalam Tangerang
Sementara polisi bersama warga, setelah melakukan olah TKP, langsung membersihkan Musholla.
“Sehingga sholat Maghrib, sudah bisa digunakan lagi,” kata Ade.
Lebih lanjut, Kabid Humas Polda Banten, Kombes Edy Sumardi, pun meminta masyarakat untuk tetap tenang dan tidak terprovokasi.
“Percayakan kepada polisi, untuk menangani kasus ini,” pungkasnya.
