Berita  

Masih Zona Merah, Apa Alasan Risma Sebut Surabaya Sudah Hijau?

Risma Sebut Surabaya Hijau

Ngelmu.co – Dilansir dari covid19.go.id—website milik Satgas COVID-19 Pusat—Kota Surabaya, masih berada di zona merah; status risiko tinggi. Tetapi mengapa, Wali Kota Tri Rismaharini, justru menyebut kondisi wilayahnya sudah hijau? Alasannya?

Ia menyatakan demikian, karena menurutnya, tingkat penularan COVID-19, sudah menurun; berdasarkan dari Kementerian Kesehatan (Kemenkes).

Dilansir Detik, Risma mengatakan, “Kondisi Surabaya sudah (zona) hijau, yang artinya penularannya kita sudah rendah.”

Pernyataan itu ia sampaikan, saat teleconference dengan pedagang dan perwakilan masyarakat yang tinggal di wilayah Kecamatan Gunung Anyar, Ahad (2/8).

Ia juga membahas, soal tren tingkat kesembuhan pasien COVID-19 yang terus meningkat.

Artinya, kata Risma, pasien COVID-19 di Surabaya, jauh lebih banyak yang sembuh, daripada sebelumnya.

“Pasien yang sembuh juga sudah banyak,” ujarnya.

Baca Juga: Bule Bingung Harga Brompton di Indonesia Melambung: Apa yang Terjadi di Sana?

Risma, juga telah membuka pemblokiran lokal di Jalan Rungkut Menanggal.

Tetapi ia meminta, masyarakat tetap menjalankan protokol kesehatan dengan disiplin.

Sebagai informasi, selain Surabaya, di Jawa Timur, masih ada delapan kabupaten/kota yang masih masuk zona merah, di antaranya:

  1. Pasuruan,
  2. Sidoarjo,
  3. Gresik,
  4. Malang,
  5. Batu,
  6. Mojokerto,
  7. Jombang, dan
  8. Kabupaten Mojokerto.