Misi Brilian Prabowo, Ingin Cegah Uang RI Keluar dan Hidupkan Kembali Industri Pesawat Terbang Nasional

Ngelmu.co, JAKARTA – Calon Presiden nomor urut 02 Prabowo Subianto menyampaikan pidato kebangsaan ‘Indonesia Menang’ untuk memaparkan visi-misinya. Salah satu yang ingin disampaikan adalah yntuk mencapai ‘Indonesia Menang’, Prabowo menyiapkan strategi yang dinamainya ‘Dorongan Besar’.

“Untuk mewujudkan Indonesia Menang, kita akan menjalankan strategi khusus, strategi yang saya namai ‘Dorongan Besar’,” kata Prabowo di JCC Plenary Hall, Jakarta, Senin (14/1/2019) malam.

Dia mengatakan, strategi ‘Dorongan Besar’ itu berarti tidak boleh bekerja setengah-setengah. Indonesia harus bekerja keras untuk mewujudkan swasembada pangan, energi, air bersih, dan membangun lembaga-lembaga yang kuat serta pertahanan yang kokoh.”Untuk mencapai itu semua, kami menggariskan lima fokus utama program kerja nasional,” ujar dia.

Adapun, kata dia, lima fokus program dorongan besar itu adalah ekonomi untuk rakyat bukan rakyat untuk ekonomi. Ekonomi, kata dia, adalah yang adil dan bisa memberi kesejahteraan kepada seluruh masyarakat Indonesia.

“Ciptakan lapangan kerja, kuatkan daya beli masyarakat, cegah uang RI keluar. Kita mampu hidupkan kembali industri pesawat terbang, kita harus bikin mobil beneran, bukan mobil entok-entok (pura-pura), kita mampu dan kita akan lakukan hal itu,”katanya.

Saat ini, kata dia, tengah terjadi deindutrialisasi, sehingga dirinya mengatakan akan kembali melakukan industrialisasi. “Kita akan belajar dari negara-negara yang berhasil membangun industri nasionalnya. Kita tidak boleh lagi berada di piramida paling bawah,”ujar Prabowo.

“Kami akan pastikan utang pemerintah tidak terus membengkak, kami punya cita membangun bank tani dan nelayan, kami akan memberi kepastian hukum untuk para pengemudi angkutan umum, ojol, taksi, dengan tarif yg menguntungkan pengemudi dan pengusaha, dan kami juga berniat memperbaiki gaji hakim, jaksa, dan polisi kalau perlu berkali-kali lipat,”kata dia.

Dalam menyampaikan pidatonya itu, Prabowo didampingi Cawapres Sandiaga Uno. Tampak hadir di kursi tamu, Ketua Majelis Syuro PKS Habib Salim Segaf Aljufri, Presiden PKS Mohamad Sohibul Iman, Ketua MPR Zulkifli Hasan, Ketua Umum Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono dan sejumlah undangan lainnya.