Opini  

Pemprov DKI Bagikan Daging Kurban Siap Saji, Warganet: Alhamdulillah, Bisa Cicipi Hidangan Hotel Berbintang

Daging Kurban Siap Saji

Ngelmu.co – Tahun ini, di Idul Adha 1440 Hijriah, Pemprov DKI Jakarta, membagikan daging kurban dalam bentuk siap saji. Maka, para penerima tak perlu lagi membeli bumbu dan lain sebagainya, untuk mengolah daging kurban. Namun, bagaimana tanggapan warga mengenai kebijakan daging kurban siap saji ini?

Mensyukuri Program Daging Kurban Siap Saji

Warga Ibu Kota, memberikan pendapat yang beragam, tetapi ada satu yang membagikan cerita melalui media sosial Facebook. Adalah pemilik akun Yo Oktarina.

Ia mengunggah potret anak laki-laki yang tengah menyantap daging kurban siap saji tersebut. Menurut Yo, anak yang tinggal di Kampung Akuarium itu, biasa dipanggil Asa.

Asa nampak tengah menggigit olahan daging menggunakan garpu. Mengenakan kemeja berwarna merah dan peci, Asa terlihat menikmati hidangan tersebut.

“Assalamu’alaikum warahmatullahi wabarakatuh. Selamat sore Bapak Gubernur DKI Jakarta, ini dedek Asa, dari Kampung Akuarium. Menikmati sekali paket sajian qurban yang Bapak kirim dari Hotel Aston Pluit,” tulis Yo.

Yo menyampaikan jika masakan tersebut memiliki rasa yang nikmat. Ia pun bersyukur, dengan program ini, bisa ikut merasakan masakah koki hotel berbintang.

“Nikmat sekali rasanya, sangat beda dari biasa yang kami masak. Sampai Asa pun minta tambah. Alhamdulillah Bapak Gubernur, dari program ini, lidah kami pun berkesempatan mencicipi hidangan hotel bintang 5,” lanjutnya.

“Semoga program ini akan terus ada. Dan semoga Bapak sehat selalu, diberkahi Allah SWT. Jangan berhenti untuk terus berpihak kepada kami, kaum dhuafa. Tabarakallah, Pak Gub,” tutupnya.

Sebelumnya, Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan mengatakan, jika daging kurban siap saji yang dibagikan bukan berasal darinya. Ia hanya menjadi tangan penerus.

“Ini saya meneruskan dari warga Jakarta, hasil daging kurban yang telah diolah, ini dari warga Jakarta, bukan dari gubernur,” tuturnya, di kantor Kelurahan Kebon Sirih, Jakarta Pusat, Senin (12/8).

Agar Masyarakat Tak Perlu Keluarkan Biaya Tambahan untuk Memasak

Sementara untuk alasan Anies, memilih koki hotel berbintang sebagai pengolah daging kurban, adalah agar masyarakat yang belum mampu, bisa turut merasakan kenikmatan masakan koki kelas atas, di hari raya Idul Adha.

Program tersebut, disebut Anies, bisa membantu masyarakat yang kurang mampu, karena tidak perlu memasak atau mengeluarkan biaya tambahan untuk membeli bumbu demi bisa mengolah daging.

“Dengan begini masyarakat tinggal menikmati,” pungkasnya, seperti dilansir Tempo.