Ngelmu.co – Di Idul Adha 1440 Hijriah kemarin, Partai Keadilan Sejahtera (PKS) menyuarakan kegiatan berkurban yang ramah lingkungan, yakni berbagi kurban kemasan besek.
Selain mengurangi penggunaan plastik, penggunaan besek bambu dalam pembagian daging kurban, juga disebut PKS, bisa membuka lapangan pekerjaan baru.
“Isu sampah plastik sudah harus jadi perhatian bersama, apalagi di Jakarta. Kita ingin menguatkan pesan kurban ramah lingkungan ini,” tutur Wakil Ketua Bidang Humas DPP PKS, Dedi Supriadi, seperti dilansir Republika, Ahad (11/8).
Selain ramah lingkungan, besek dari bambu juga mampu menghambat pertumbuhan bakteri, karena pori besarnya dinilai lebih baik untuk sirkulasi udara.
Mengurangi Sampah Plastik
Dengan kurban kemasan besek, PKS berharap, bisa berkontribusi dalam pengurangan sampah plastik di Indonesia.
Salah satu partai Islam ini juga ingin menjadi contoh, agar pihak lain ikut peduli dengan lingkungan.
“Tahun ini, kita mengambil semangat ‘Bahagia dalam Kebersamaan’, sebab kurban bisa dinikmati oleh siapa saja, sehingga harapannya bisa menguatkan kebersamaan bangsa,” lanjut Dedi.
Di sisi lain, Ketua Majelis Syura PKS, Habib Salim Segaf Al Jufri, mengaku sangat mendukung gerakan kurban kemasan besek. Ia menilai, penggunaan besek dapat membuat daging lebih awet, daripada plastik kresek.
Selain itu, kurban kemasan besek, juga disebut Habib Salim, bisa menciptakan lapangan kerja baru, dan semakin luas.
“Membungkus dengan kemasan besek sangat bagus, karena dengan besek itu, di samping sehat dagingnya, juga akan lebih awet daripada menggunakan plastik, dan kita (bisa) membuka lapangan pekerjaan,” tuturnya, Senin (12/8).
“Gunakanlah besek, nanti kalau jumlah peminat semakin besar, lapangan pekerjaan akan semakin besar pula. Daging semakin sehat dan semakin awet, bagus itu,” pungkasnya.
Diketahui, pada Idul Adha tahun ini, PKS berbagi kepada masyarakat dengan memotong 70 ribu hewan kurban, di seluruh Indonesia.
Sementara penyembelihan kurban hari ini, Senin (12/8), dilakukan di halaman sekitar kantor DPP PKS, dengan menggunakan besek untuk pembungkusan daging kurban.
