Ngelmu.co – Partai Keadilan Sejahtera (PKS), menyambangi kediaman Edinar Nababan, salah seorang korban luka berat dalam musibah longsor di Dusun Bangkir, Sindanggalih, Cimanggung, Sumedang, Jawa Barat.
Bersama Forum Komunikasi Pimpinan Kecamatan Cimanggung, Fraksi PKS Sumedang, mendatangi Edinar, Rabu (27/1) kemarin.
Bantuan telat datang, karena istri dari Pendeta Derwarto Ramos itu luput dari pendataan.
Data Edinar yang mengalami patah tulang paha ini, tercatat di Puskesmas Cimanggung.
Sedangkan pusat data korban longsor berada di Puskesmas Sawahdadap.
“Tapi alhamdulillah, setelah diketahui datanya, semua unsur langsung turun menyambangi rumah korban.”
Demikian kata anggota F-PKS Cimanggung, Iwan Nugraha, yang ikut menjenguk langsung, bersama Ketua F-PKS Sumedang, Dadang Sopian Syauri.
Ketika mendatangi kediaman Edinar, Iwan sempat mendapati Camat, Danramil, dan Kepala Puskesmas Sawahdadap, ada di lokasi.
Terlepas dari itu, pihaknya pun langsung menurunkan bantuan untuk Edinar.
“Dari PKS, juga ada titipan berupa uang, paket sembako, dan obat-obatan,” pungkas Iwan.
Baca Juga: Peduli Korban Bencana, F-PKS DPR Siap Potong Gaji
Pada Sabtu (9/1) lalu, longsor terjadi sekitar pukul 17.00 WIB, di sebuah permukiman, Dusun Bojong Kondang, Cihanjuang, Cimanggung, Sumedang, Jabar.
Dalam longsor pertama, belasan rumah warga tertimbun.
Kemudian sekitar pukul 19.30 WIB, terjadi longsor kedua–susulan.
Saat itulah, banyak warga bersama petugas yang tengah mengevakuasi, menjadi korban.
