Berita  

Sarah Gilbert, Ilmuwan yang Enggan Ambil Untung dari Vaksin AstraZeneca

Sarah Gilbert AstraZeneca

Mereka ingin lebih banyak memproduksi vaksin untuk negara-negara miskin. “Bukan kekayaan intelektual tunggal yang bisa membuat produk [vaksin] ini.”

Begitu kata Presiden DCVMN sekaligus petinggi di produsen vaksin India, Bharat Biotech, Sai Prasad.

AstraZeneca pun mempunyai pemikiran sejalan dengan Sarah.

Sampai akhirnya, meneken persetujuan dengan Oxford, untuk tidak mengambil keuntungan dari vaksin Corona buatan mereka.

“Tudingan bahwa kami menjual ke negara lain untuk menghasilkan lebih banyak uang, tidak benar.”

“Sebab, kami tidak mengambil profit di mana-mana,” tegas CEO AstraZeneca, Pascal Soriot, mengutip Health Policy.

“Itu kesepakatan yang kami miliki dengan Universitas Oxford,” jelasnya lagi.

Walaupun pada 25 Agustus 2020 lalu, AstraZeneca, sempat menyatakan, baru akan menentukan harga, jika pandemi Covid-19 telah selesai.

“[Kami] Berkomitmen, memastikan akses yang adil, secara global,” kata juru bicara AstraZeneca, mengutip Kaiser Health News.