Berita  

Tanggapi Cuitan Yunarto Wijaya, Said Didu: Jalan Tol itu Bukan Milik Negara, Apalagi Milik Jokowi

Tanggapi Cuitan Yunarto Wijaya, Said Didu: Jalan Tol itu Bukan Milik Negara, Apalagi Milik Jokowi

Ngelmu.co – Jalan tol itu bukan milik negara, apalagi milik Jokowi. Kira-kira, seperti itulah potongan cuitan milik Muhammad Said Didu ketika menanggapi cuitan dari akun Twitter milik @yunartowijata yang berbunyi,

“Kok gak sekalian ketawain kalo ada kader PKS & Demokrat yang ikut menikmati tol-nya Jokowi.. Mbok ya gak dini tarung ideanya..”

Adapun maksud dari cuitan di atas, adalah sebagai tanggapan saat puluhan kader dari PDIP yang bersepeda dan selfie di JPO kekinian besutan Gubernur Anies Baswedan, pada 28 Februari 2021 lalu.

Tanggapan Said Didu

Melihat cutian tersebut, mantan Sekretaris Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN), Muhammad Said Didu pun turut menimpalinya, melalui akun Twitternya @msaid_didu.

“Tol-nya Jokowi?” tanyanya sebagai pembuka cuitan yang ditulisnya pada Minggu (2/1/2022).

Menurutnya, pembuatan jalan tol bukan didanai oleh pemerintah. Melaikan dibiayai oleh badan usaha.

“Pembuatan jalan tol itu dibiayai oleh badan usaha, bukan dana pemerintah. Pemberian dana PMN kepada BUMN karena penugasan untuk bagun jalan tol yang tidak layak.” sambungnya.

Selain itu, dalam cuitannya, ia juga mengatakan, bahwa jalan tol itu bukan milik negara, apalagi milik Jokowi.

“Jalan tol itu bukan milik negara apalagi milik Jokowi, tapi milik badan usaha sampai masa konsesi habis. Jelas?” tutupnya.

Tanggapan Warganet

Cuitan Said Didu pun ramai ditanggapi oleh warganet. Berikut tanggapan mereka:

@LukmanAlie2: “Di era Suharto, SBY, Gus Dur, Mega, semua ada jalan tol yang dibangun swasta. Tapi tidak pernah mereka bilang jalan tolnya Suharto, SBY, Gus Dur, Mega. Karena memang bukan mereka yang bangun, tapi BUMN atau swasta. Hanya disebut pembangunan infrastruktur. Tidak mengikutkan nama.”

@fitradwiadmaja: “Yun, janagn sampai cara jilatmu mengalahkan akal sehatmu. Jadi koalisi ataupun opisisi yang berakallah.. Jangan sampai terulang lagi kejadian di mana kamu belum lihat patung naga dari dekat udah merasa orang yang sok paling literasi.”

@daradjat: “Wkwkwkwk.. Memang si @yunartowijaya bisanya gonggong. Sekalian jelasin pak mana-mana jalan tol yang dipaksa dibangun tapi enggak ekonomis.”

@Andrisrg41: “Mereka tidak paham sistem itu pak… Cuma asal njeplak.. Dia mengira tol itu dibangun pemerintah.. Wacana iya.. Tapi pembiayaan, pembangunan, dan pengusahaannya oleh badan usaha.. Dengan jangka waktu tertentu…”

Baca Juga: