Berita  

Warganet Sebut Jokowi Tak Peka Kabut Asap, Istana Membantah

Jokowi Tak Peka Kabut Asap

Ngelmu.co – Menanggapi komentar warganet yang menyebut Presiden Jokowi tak peka kabut asap, karena mengunggah vlog bersama Jan Ethes Srinarendra, di tengah Karhutla, Staf Khusus Presiden Bidang Komunikasi, Adita Irawati pun membantah.

Istana Bantah Jokowi Tak Peka Kabut Asap

Ia mengungkapkan, jika Presiden ke-7 RI itu, selalu memantau perkembangan terkait kasus Karhutla.

“Beliau mengunggah video itu bukan berarti tidak peka. Setiap saat beliau selalu memantau perkembangan dan menerima laporan maupun memberikan instruksi kepada para menteri atau badan terkait,” jelas Adita, seperti dilansir Tempo, Ahad (22/9).

Sebelumnya, akun YouTube resmi Presiden Joko Widodo, mengunggah vlog, saat bermain-main dengan Jan Ethes di Istana Kepresidenan Bogor, Jawa Barat.

Dalam video berdurasi 2 menit 47 detik itu, Jokowi dan Ethes terlihat berlarian, memberi makan rusa, hingga berkeliling Istana, menggunakan mobil golf.

“Jalan-jalan pagi di sekitar Istana Bogor bersama Jan Ethes, melihat kuda, kambing, dan rusa merumput di pelataran. Ngomong-ngomong, Jan Ethes paling suka binatang apa?” begitu keterangan pada video tersebut.

Video itulah yang akhirnya mendapat protes dari warganet. Mereka menganggap, Jokowi tak peka kabut asap, karena saat beberapa di daerah masyarakat kesulitan bernapas akibat Karhutla, ia justru ‘bersenang-senang’.

Irene: Pak, Pak, jalan-jalannya ke tempat kami lah. Lihat asap di mana-mana, kita udah kena dampak ini. Tolong bantu, Pak.

Bana: Masyarakat Riau kasian, gak bisa bernapas lega.

Tuty: Astaghfirullah astaghfirullah astaghfirullah. Gini amat yaaa? Bisa-bisanya bikin vlog kayak gini, gak ada kah rasa empatinya sedikit pun? Rakyatnya lagi kesusahan, kena dampak asap, sakit pernapasan, sakit mata, kok sempat-sempatnya bikin vlog gini?

Mans: Enak ya menghirup udara sejuk nan nikmat di pagi hari bersama keluarga tercinta. Di sana, di daerah terdampak asap KARHUTLA juga bisa menikmati udara, udara buruk bagi kesehatan, yang sampai saat ini gak kelar-kelar.

Widya: Ada rakyatnya Bapak yang tidak bisa menghirup udara segar seperti Bapak.

Pakar komunikasi politik dari Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah Jakarta, Adi Prayitno pun mengkritik Jokowi, karena akun media sosialnya kerap memamerkan urusan pribadi.

Menurut Adi, harusnya Jokowi mengurangi unggahan-unggahan yang tidak berkaitan dengan jabatan, kepemimpinan, dan persoalan bangsa saat ini.

“Postingan tentang aktivitas-aktivitas pribadi seorang pemimpin, yang enggak ada keterkaitan dengan bangsa ini, harusnya dikurangi,” tegasnya.