Berita  

Yusuf Mansur Bertolak ke Mesir

Yusuf Mansur Mesir

Ngelmu.co – Melalui akun Instagram pribadinya, @yusufmansurnew, Ustaz Yusuf Mansur mengabarkan jika dirinya tengah bersiap untuk bertolak ke Mesir.

Ini menjawab tanya berbagai pihak yang sejak beberapa hari lalu, memang mencari tahu tentang keberadaannya.

Sebab, pada Senin (20/6/2022), ketika puluhan orang mendatangi kediamannya untuk menuntut ganti rugi, Yusuf Mansur tidak ada di rumah.

Rabu (22/6/2022) dini hari–tepatnya pukul 01.55 waktu Yaman–Yusuf Mansur mengabarkan bahwa ia baru selesai mengemas barang-barang.

“Bismillaah walhamdulillaah. Alladzii bini’matihii tatimmushshoolihaat…” tulisnya di awal takarir unggahan tersebut.

“Siap-siap bertolak ke Mesir, dengan izin Allah. Bismillaah. Nanti jam 3 pagi kurang lebih, jalan ke Bandara Sewun, Hadramaut, Yaman.”

“Bersama Putra al Habib Umar, Habib Salim. Sayyid Salim,” sambung Yusuf Mansur.

Ia menyampaikan bahwa kepergiannya ke Yaman adalah untuk menghadiri pengajian, sekaligus bertemu beberapa ulama.

“Semalam di Jalsah Syahriyyah, pengajian bulanan, Habib Umar bersama ulama-ulama Tarim, pimpinan-pimpinan Ribat [pesantren] di Tarim, seakan-akan pengajian dan makan malam perpisahan.”

Menurut Yusuf Mansur, beberapa tampak berat hati melepas kepergiannya ke Mesir.

“Orang dekatnya Habib Umar, seperti ‘Ammu Kholid, mengejar keluar, dan memeluk penuh sukacita. Kayak enggak mau ditinggal, padahal di dalam sudah dipeluk juga.”

“Saya sengaja mencari ‘Ammu Kholid, dan memeluknya di dalam ruangan jalsah… tapi ya, itu, beliau mengejar keluar, ke mobil.”

Namun, pada unggahannya tersebut, Yusuf Mansur sama sekali tidak membahas persoalan tuntutan ganti rugi investasi.

Berikut pernyataan selengkapnya:

Malam sebelumnya, dan malam sebelumnya, dan malam sebelumnya, saya dan Yai Jameel, bersama-sama beliau.

Banyak kenangan… juga dengan orang-orang dekat Habib Umar. Semisal Habib Agil, yang seperti enggak percaya, kami pulang serasa begitu cepat.

Habib Agil dan ‘Ammu Kholid ini adalah ‘abdi dalam’-nya Habib Umar.

Mengurus sampai ke makanan, minuman, obat tetes mata Habib, sampai printilan, hingga menyetir. Yaa Rabb…

Ustaz Yunus, orang Tegal, yang diberi kemuliaan berada juga di lingkaran inti keluarga Habib Umar.

Yang mana beliau menjadi abdi dalamnya Habib Salim, putra Habib Umar, malah bermalam di syuggoh [sebutan apartemen yang kami tempati].

Menghabiskan malam bersama-sama, setelah sekian hari bersama-sama di Hadramaut, keliling kota.

Penuh kenangan semua. Nanti dibagikan ke santri-santri dan keluarga besar Daqu [Daarul Qur’an], insya Allah.

Pokoknya, jalan semakin terbuka untuk anak-anak kita semua, menjadi ulama-ulama penerus Nabiyallaah Muhammad.

Dan penerus ulama-ulama masa depan, dengan pengalaman dan jaringan internasional.

Keberkahan dan keunggulan tersendiri bagi Daqu, dengan seluruh keluarga besarnya.

Tarim… Duhai Tarim… enggak pengin tidur malam ini. Saya sampai ke bawah syuggoh, dan memilih menikmati malam terakhir sementara.

Sebelum nanti membawa santri-santri lebih banyak lagi ke sini, dengan izin Allah… dan ke seluruh penjuru dunia.

Semoga santri-santri Daqu, keluarga Daqu, keluarga kami semua, Indonesia, mendapatkan berkahnya negeri Nabi Hud.

Baca Juga:

Sebelumnya, Yusuf Mansur telah menanggapi kedatangan puluhan orang ke kediamannya yang berlokasi di Cipondoh, Tangerang, Banten, Senin (20/6/2022) lalu.

Ia mengaku mempersilakan berbagai pihak untuk menyampaikan opini, atau membuat narasi apa pun tentangnya.

“Silakan saja, semua bebas ber-narasi apa saja, membentuk opini apa saja, menyiratkan dan menyudutkan dengan opini apa saja.”

“Termasuk menghukumi dan menghakimi duluan, tanpa menunggu keputusan pengadilan. Silakan saja.”

Demikian tutur Yusuf Mansur, melalui pesan singkat, Selasa, 21 Juni 2022, malam.

“Ini akan memperberat mereka sendiri di kemudian hari, dengan izin Allah,” sambungnya.

“Baik di mata Allah, maupun di mata hukum. Insya Allah. Allah benar-benar enggak bakal tidur dan enggak bakal tinggal diam.”

“Saya dan kawan-kawan Daqu [Daarul Qur’an], yakin itu,” imbuhnya lagi.

Selengkapnya, baca di: