Berita  

Akun Resmi BPIP Unggah Klarifikasi Terkait Pernyataan Yudian Wahyudi

Akun Resmi BPIP Unggah Klarifikasi Terkait Pernyataan Yudian Wahyudi

Ngelmu.co – Kepala Badan Pembinaan Ideologi Pancasila (BPIP) Yudian Wahyudi sempat membuat gaduh lantaran pernyataannya soal ‘Agama musuh Pancasila’, belum lama ini.

Akun Resmi BPIP Unggah Klarifikasi Terkait Pernyataan Yudian Wahyudi

Beri Klarifikasi

Yudian pun akhirnya memberikan klarifikasi terkait ucapannya itu. Ia menegaskan bahwa Pancasila merupkan kosensus tertinggi bangsa Indonesia.

Klarifikasi tersebut diunggah oleh akun Twitter resmi @BPIP pada Jumat (14/2) pagi. Berikut ini pernyataan lengkap klarifikasi Yudian:

“Yang saya maksud adalah bahwa Pancasila sebagai konsensus tertinggi bangsa Indonesia harus kita jaga sebaik mungkin. Pancasila itu agamis karena kelima sila Pancasila dapat ditemukan dengan mudah dalam Kitab Suci keenam agama yang diakui secara konstitusional oleh NKRI. Namun pada kenyataannya, pancasila sering dihadap-hadapkan dengan agama oleh orang-orang tertentu yang memiliki pemahaman sempit dan ekstrim, padahal mereka itu minoritas (yang mengklaim mayoritas). Dalam konteks inilah, “agama” dapat menjadi musuh terbesar karena mayoritas, bahkan setiap orang, beragama, padahal Pancasila dan Agama tidak bertentangan, bahkan saling mendukung.”

Meski ia telah memberikan klarifikasi terkait pernyataan kontroversial tersebut. Namun, warganet masih mempertanyakan atas ucapan tersebut. Dan penjelasan tersebut tampaknya semakin memperuncing masalah yang ada.

@Muhamma05307153: “Maksudnya yang minoritas mengklaim mayoritas itu apa? Di Indonesia yang mayoritas Islam selain Islam itu minoritas. Apa agama yang minoritas mengaku mayoritas yang menjadi musuh Pancasila? Profesor tapi penjelasannya bikin bingung.”

@BambangPeha: “Coba kalau rakyat biasa yang berkata seperti itu, pasti sudah dijemput aparat.”

@MahaD3w4: “Pertanyaan saya, siapa yang Anda klaim “minoritas mengaku mayoritas”? JELASKAN! Yang kedua, gunakan diksi-diksi yang baik yang tidak buat gaduh. Kalau gak bisa, ya diam saja, itu lebih baik. Akan lebih baik lagi, lebih efesien bubarkan @BPIPRI, terapkan lagi Pancasila di kurilulum pendidikan.”

@EKMotoyomoto: “Pernyataan ini bertolak belakang dengan apa yang dinyatakan yang bersangkutan dalam acara blak-blakan itu, bukan minta maaf malah menyudutkan anak bangsa lainnya, memperjelas bahwa rezim ini tidak beritikad baik membuat damai di sini tapi sengaja membuat kegaduhan dengan memberi jabatan kepada mereka yang bermasalah.”

@AdeIqbal17: “Biasanya ucapan spontanitas lebih mencerminkan suara hati yang sesungguhnya ketimbang kata2 yang dikonsep, wallahua’lam.”

Baca Juga: Kepala BPIP Yudian Wahyudi: Musuh Terbesar Pancasila itu Agama, Bukan Kesukuan

Sebelumnya, Yudian kepada tim Blak-blakan detik.com mengatakan musuh terbesar Pancasila itu agama, bukan kesukuan.

“Si Minoritas ini ingin melawan Pancasila dan mengklaim dirinya sebagai mayoritas. Ini yang berbahaya. Jadi kalau kita jujur, musuh terbesar Pancasila itu ya agama, bukan kesukuan,” kata Yudian.