Bekasi Memanas Jelang Pilkada, Ada Kampanye Hitam Sebut Ulama Bagai Anjing yang Haus Kekuasaan

 

Hati umat Islam Kota Bekasi dibuat memanas, Jumat (25/5/2018) ini dengan beredarnya Buletin Jumat gelap di beberapa masjid yang isinya menyudutkan ulama pendukung pasangan calon walikota Nur Supriyanto-Adhy Firdaus dan calon gubernur Sudrajat-Syaikhu.

Bahkan dalam buletin yang tak menyebutkan alamat dan susunan redaksi itu, ulama diibaratkan anjing-anjing yang haus kekuasaan.

Tulisan itu juga meminta para ulama cukup mengisi majelis taklim saja dan tak perlu turun ke gelanggang politik.

Masyarakat yang resah dengan beredarnya buletin ini menyebutkan penyebarannya di masjid-masjid diantaranya di Masjid Asy Syuhada depan SMA 10 Harapan Indah Medan Satria, Masjid Al Muhajirin Perumnas 1 Kayuringin Bekasi Selatan dan Masjid Al Azhar Jakasampurna Bekasi Barat.

Sebagai informasi, Aliansi Umat Islam kota Bekasi pada Senin (14/5/2018) lalu, melaksanakan Mudzakarah para Ulama, Habaib, Ustadz/Ustadzah dan para Dai untuk deklarasi pemenangan Cawalkot Bekasi, Nur-Supriyanto dan Adhy Firdaus (NF) serta Cawagub dan wakil, Sudrajat-Ahmad Syaikhu (Asyik) bertempat di Aula Masjid Jami Al-Azhar, Jakapermai, kalimalang, Bekasi Barat.

Dalam kegiatan tersebut tercetus Deklarasi Piagam Al-Azhar yang ditandatangani oleh narsum dan seluruh peserta mudzakarah, para alim ulama, habaib, ustadz ustadzah dan para Dai se-Bekasi Raya.

Dengan mengharap rahmat dan ridho Allah SWT, kami para ulama, habaib, asatidz/asatidzah dan seluruh peserta mudzakarah sebekasi raya menyampaikan sikap yang tertuang dalam piagam Al-Azhar

1. Mengimbau, mengajak dan menyerukan kepada seluruh ummat Islam Kota Bekasi dan Jawa Barat secara aktif dan bertanggung jawab ikut serta dalam proses Pilkada Kota Bekasi dan Jawa Barat dan datang secara bersama-sama ke TPS pada tanggal 27 Juni 2018. Dan mengawal hingga penghitungan suara selesai

2. mengimbau mengajak dan menyerukan kepada seluruh umat Islam Kota Bekasi dan Jawa Barat untuk tunduk dan patuh terhadap fatwa para Ulama, habaib, para ustadz dan ustadzah mengkokohkan persatuan dan kesatuan ummat terutama dalam memilih pemimpin yang siddik, amanah, tabligh. fathonah, serta tidak memilih pemimpin yang diusung oleh partai politik pendukung penista agama Islam dan mengkriminalisasi Habaib dan para ulama

3. menghimbau mengajak dan menyerukan kepada seluruh ummat islam kota Bekasi dan Jawa Barat untuk memilih dan mengabarkan kemenangan pasangan Nur Supriyanto- Adhy Firdaus sebagai walikota dan Wakil Walikota pada Pilkada Kota Bekasi dan Sudrajat-Ahmad Syaikhu (asyik) sebagai gubernur dan wakil gubernur untuk jawa barat. periode 2018-2023

4. Mengimbau, mengajak dan menyerukan kepada seluruh ummat Islam di Kota Bekasi dan Jawa Barat untuk memperkuat Ukhuwah Islamiyah, Silaturahmi, Persatuan dan kesatuan ummat dan bangsa demi menjaga keutuhan NKRI.

5. Meminta kepada pasangan NF dan Asyik untuk menjaga integritas dan komitmennya membela umat dan bersikap tegas terhadap tekanan struktural. Serta meminta kepada Partai Politik Pendukung Paslon tersebut untuk mencalonkan para kadernya menjadi calon legislatif untuk memperkuat kepemimpinannya