Berita  

Doakan Aceh Kena Tsunami Lagi, Chandra Harus Siap Dilaporkan Anggota DPRA

Anggota DPR Aceh akan laporkan Chandra Kusuma Farhan

Ngelmu.co – Chandra Kusuma Farhan alias pengguna Twitter @pendakimagelang–yang kemudian mengubah akunnya menjadi @pendakilugu–harus mempersiapkan diri.

Pasalnya, anggota DPR Aceh (DPRA), Asrizal Asnawi, berencana melaporkannya ke Mabes Polri, terkait ujaran kebencian.

“Besok [Rabu, 27 Oktober 2021], saya bersama masyarakat dan mahasiswa Aceh yang ada di Jakarta, insya Allah, akan melaporkan akun Twitter Chandra Kusuma Farhan, @pendakimagelang, yang kemudian diubah menjadi @pendakilugu, ke Mabes Polri.”

Demikian tutur Asrizal, Selasa (26/10) kemarin, mengutip Antara News.

Ia menilai, Chandra, tidak sepatutnya mendoakan keburukan untuk sesama anak bangsa.

“Ini hate speech atau ujaran kebencian,” ujar Asrizal.

“Tidak sepatutnya, kita, sesama anak bangsa, mendoakan yang tidak baik untuk saudara yang lain,” sambungnya.

Lebih lanjut, Asrizal juga meyakini, Mabes Polri dapat mengamankan Chandra, meskipun kini yang bersangkutan ‘menghilang’ dari Twitter.

“Saya sangat yakin, Mabes Polri, cukup mampu mengejar dan menangkap pelaku,” ucapnya.

“Walau akunnya sudah diubah-ubah,” tutup Asrizal.

Baca Juga:

Sebelumnya, Chandra harus memanen kecaman dari sesama pengguna Twitter–karena ulahnya sendiri.

Sebab, dengan enteng, lewat cuitannya, ia mendoakan agar tsunami kembali menimpa Provinsi Aceh.

Semua berawal ketika Chandra, mengomentari artikel berjudul, ‘Aktivis Kecam Kasus Anjing Mati Usai Ditangkap Satpol PP di Pulau Bayak Aceh’.

Lalu, ia mengatakan, “Mengedepankan agama, hingga disebut Serambi Mekkah, tapi akhlak gak ada.”

“Manusianya kejam, beringas, brutal,” imbuhnya. “Semoga tsunami terjadi lagi di provinsi ini. Amin.”

Itulah tiga kalimat Chandra, yang terus memicu amarah sesama warganet.

Sebenarnya, Chandra bukan satu-satunya orang yang berdoa agar tsunami menimpa Aceh.

Sebab, pemilik akun Twitter @g0dMei, juga demikian.

Selengkapnya, baca di: