Berita  

Banjir Doa untuk Novel Baswedan yang Dinyatakan Positif COVID-19

Novel Baswedan COVID

Ngelmu.co – Doa membanjiri kolom balasan dari cuitan Penyidik Senior Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Novel Baswedan, Jumat (28/8). Pria 43 tahun itu, mengabarkan jika dirinya dinyatakan positif COVID-19, usai menjalani tes swab.

“Kemarin dilakukan tes swab terhadap seluruh penyidik KPK, karena sudah ada penyidik yang positif,” tulisnya, seperti dikutip Ngelmu, dari akun @nazaqistsha.

“Hari ini, saya dapat kabar bahwa hasil swab saya positif, sedangkan saya merasa sehat dan tanpa gejala,” sambung Novel.

“In Syaa Allah, saya akan melakukan isolasi mandiri. Mohon doa,” lanjutnya lagi.

Tak berselang lama, cuitan Novel, pun dibanjiri doa dari sesama pengguna media sosial Twitter.

“Semoga lekas sembuh, Pak,” balas @bayurizkinur.

“Semoga lekas sembuh, Pak Novel,” saut @ihsanAsli.

“Semangat akhii,” cuit @JanissaryD_Last.

“Syafakallah. Semoga Allah memudahkan kesembuhan Anda, dan semoga selalu ada dalam perlindungan dan naungan rahmat-Nya. Aamiin,” kata @bandabening.

Ada pula yang berharap hasil tes swab Novel, bukan rekayasa.

“Semoga bukan rekayasa tuk membungkam Mas Novel, yang selama ini tajam membongkar korupsi kelas paus. Semoga selalu dalam lindungan Allah Subhanahu wa Ta’ala,” harap @sapulebu99.

Istri Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan, Fery Farhati, juga mennyampaikan doa untuk Novel dan keluarga.

“Insyaa Allah, khair. Semoga keluarga selalu dalam lindungan-Nya,” tulis @feryfarhati.

Diberitakan sebelumnya, KPK, mengadakan tes swab bersama Kementerian Kesehatan.

“Sebelumnya berdasarkan test swab yang dilakukan BBTLKPP Kemenkes terhadap berapa pegawai dan tahanan, telah ditemukan ada 9 pegawai dari beberapa unit direktorat di KPK, 4 orang non-pegawai/OS, dan 1 orang tahanan, dinyatakan positif terpapar COVID-19.”

Demikian disampaikan Plt Jubir KPK, Ali Fikri, Kamis (27/8) kemarin.

Para pegawai yang dinyatakan positif COVID-19, lanjutnya, langsung melakukan isolasi mandiri dan mendapat pengawasan dari Puskesmas.

Sementara untuk tahanan yang dinyatakan positif, dilakukan perawatan di RS Polri, Kramat Jati.

“Namun, demikian saat ini telah dilakukan isolasi mandiri, dan tindakan medis lanjutan bekerja sama dengan Puskesmas sekitar kediaman para pegawai yang terpapar, untuk proses pemulihan terhadap para pegawai tersebut,” kata Ali.

“Sedangkan untuk tahanan, telah dilakukan isolasi dan perawatan di RS Polri,” pungkasnya.