Ngelmu.co – Presiden Joko Widodo (Jokowi), berpidato secara virtual, di Sidang Majelis Umum Perserikatan Bangsa-Bangsa ke-75. Salah satu pesan yang ia sampaikan, adalah agar PBB, senantiasa berbenah diri.
“Melihat situasi dunia saat ini, izinkan saya, sampaikan beberapa pemikiran,” tuturnya.
“Pertama, PBB harus senantiasa berbenah diri, melakukan reformasi, revitalisasi, dan efisiensi,” sambung Jokowi.
Pidato berdurasi 9 menit 31 detik yang diunggah di kanal YouTube Sekretariat Presiden, dan media sosial resmi, @jokowi, itu pun mendapat beragam tanggapan dari warganet.
Mayoritas dari mereka, menyoroti pesan Jokowi, agar PBB, berbenah diri.
Menanggapi pernyataan itu, sebagian warganet justru menanyakan di mana keberadaan cermin.
“Lah, cermin mana cermin,” tanya @adekmirna.
“Bercermin dan banyaklah bercermin… *nyanyi lagu Ebiet*,” saut @tjapoenglaut.
Dokter Ahli Urologi, Gunawan, yang aktif di media sosial Twitter, juga ikut berkomentar.
“Seluruh dunia (PBB) harus berbenah untuk hadapi tantangan karena pandemi, karena kami sedang sibuk urus Pilkada,” cuitnya.
Berbeda dari komentar di atas, akun @sandalista1789, menuliskan, “PBB harus belajar dari Indonesia, cara menghadapi pandemi virus Corona, seperti misalnya dengan buzzeRp, influenceRp, dan lembaga suRpvei.”
Sementara menurut akun @scoobydoess, yang seharusnya berbenah diri adalah Indonesia.
“Yang seharusnya bebenah tuh negara yang sedang Anda pimpin, Pak. Malah ngatur-ngatur yang laen,” kritiknya.
Baca Juga:Â Jokowi Tegaskan Pilkada Tak Akan Ditunda, Kekecewaan Rakyat Mengudara
Dalam pidatonya, Jokowi, juga berpesan agar PBB, bisa lebih responsif, dan efektif dalam menyelesaikan berbagai tantangan global yang saat ini terjadi.
“PBB, harus dapat membuktikan, bahwa multilateralism delivers, termasuk saat terjadi krisis,” ujarnya.
“Kita semua memiliki tanggung jawab untuk terus memperkuat PBB,” sambung Jokowi.
“Agar PBB, tetap relevan dan semakin kontributif, sejalan dengan tantangan zaman,” lanjutnya lagi.
View this post on Instagram
Selama menjabat sebagai Presiden RI–sejak 2014–ini adalah kali pertama Jokowi, ikut dalam Sidang Umum PBB.
Sebelum-sebelumnya, di-wakili oleh Jusuf Kalla, yang saat itu menjabat sebagai Wakil Presiden.
