Berita  

Peralatan Dapur Hingga Posko Kesehatan untuk Korban Banjir Bandang Sukabumi

Bantu Korban Banji Bandang Sukabumi

Ngelmu.co – Relawan Bulan Sabit Merah Indonesia (BSMI)–DKI Jakarta dan Kota Sukabumi–terjun langsung, membantu para korban banjir bandang.

Koordinator Lapangan BSMI DKI Jakarta, Agus Setiawan, menyampaikan jika relawan BSMI, telah mendirikan posko kesehatan.

Tepatnya di Desa Nyangkowek, Cicurug, Kabupaten Sukabumi; sebagai salah satu lokasi dengan dampak terparah.

BSMI, lanjut Agus, mendirikan posko kesehatan di pemukiman penduduk, dengan berbagai pertimbangan.

Salah satunya, agar lebih dekat dengan para penyintas, setelah berkoordinasi dengan Posko Kemensos, Puskesmas, dan RT setempat.

“Tim kesehatan, selain di posko, juga mendatangi ‘door to door’, ke warga,” kata Agus, Senin (28/9).

“Dengan harapan, dapat menyisir semua wilayah, dan menjangkau semua warga yang terdampak,” sambungnya.

Dari penelusuran tim BSMI, kebutuhan yang sangat urgen saat ini adalah perlengkapan memasak.

Agus menyebut, hampir semua korban terdampak, mengaku peralatan masak mereka hancur.

“Untuk bantuan sembako, logistik, bantal, selimut, sampai saat ini berlimpah dan terpenuhi,” tuturnya.

“Termasuk alat kebersihan, suplai dari bantuan pemerintah maupun LSM,” imbuh Agus.

“Namun, peralatan masak belum memadai,” lanjutnya lagi.

Baca Juga: Aminatus Sadiyah Ikhlas Ajarkan Warga Pedalaman Papua Mengaji Meski Tak Digaji

Merespons hal itu, BSMI Kota Sukabumi, langsung mengirim bantuan peralatan masak, berupa:

  • 4 kompor gas,
  • 4 rice cooker,
  • 5 dispenser,
  • 20 panci dan sendok,
  • 20 wajan dan sodet,
  • 10 ember dan gayung,
  • 70 paket hygiene kit,
  • 200 masker kain berlogo BSMI,
  • 100 masker bedah,
  • 1 kotak sarung tangan, serta
  • Obat-obatan untuk warga [penurun demam, anti nyeri, obat lambung, dan vitamin].

Ketua BSMI Kota Sukabumi, dr Munifah, menyebut IDI Pandeglang, juga menitipkan bantuan obat-obatan dan peralatan masak.

“Bencana ini, terjadi bersamaan dengan pandemi COVID-19, yang belum usai,” ujarnya.

“Kita juga semaksimal mungkin, menjalankan edukasi, bagaimana tetap menggunakan masker dan menjaga protokol kesehatan, meski di daerah bencana,” lanjut Munifah.

“Kami mulai dulu dari para relawan,” jelasnya.

Pihaknya, sambung Munifah, juga telah sudah berkoordinasi dengan BPBD Kabupaten Sukabumi, dalam menjalankan kerja kemanusiaan, di wilayah tersebut.

“Kami atas nama lembaga dan pemerintah Kabupaten Sukabumi, mengucapkan terima kasih atas kerja ikhlas teman-teman,” kata Munifah.

“Sahabat BSMI, yang telah membantu meringankan beban warga terdampak banjir bandang,” sambungnya.

“Semoga Allah Subhanahu wa Ta’ala, senantiasa melindungi dan membalas semua kebaikan teman-teman,” pungkasnya, menyampaikan pesan BPBD Kabupaten Sukabumi.