Ngelmu.co – Ustaz Arifin Ilham mengembuskan napas terakhir pada Rabu (22/5) malam, di Penang, Malaysia. Di tengah rasa kehilangan yang sedang dirasakan, Muhammad Alvin Faiz dan Muhammad Amer Azzikra yang merupakan putra dari almarhum, mengaku teringat pesan dari sang Ayah.
Ustaz Arifin berpesan kepada anak-anaknya untuk menjaga lisan, terlebih ia melihat saat ini kondisi politik Tanah Air sedang panas-panasnya.
“Nasihat terakhir Abi ke Alvin sore-sore waktu itu, masih ingat banget, di tengah hiruk-pikuk politik ini, Abi bilang jaga mulut, jaga persatuan, ayo kita semua bersatu,” ungkapnya di Bandara Halim Perdana Kusuma, Jakarta Timur, Kamis (23/5).
Almarhum meminta, jangan sampai hanya karena perbedaan pendapat, umat menjadi terpecah belah. Dan jangan saling melontarkan kalimat yang tidak baik kepada sesama manusia.
“Kalau misalkan kita orang beriman, selalu berzikir, salat, pasti yang keluar baik-baik. Itu nasihat itu masih Alvin ingat, itu bahasa kayak cebong dan kampret, mohon maaf, itu enggak boleh, itu mulut orang beriman enggak boleh begitu,” kenangnya menjabarkan pesan sang Ayah.
“Pesan Abi, ayo kita bersatu, banyak kepentingan yang lebih baik kita fokuskan ke yang lain. Terlebih ini bulan puasa, seharusnya kita perbanyak ibadah dan hal-hal yang baik,” lanjutnya.
Di sisi lain, Ustaz Arifin juga meminta kepada semua yang ditinggalkan, untuk tidak larut dalam kesedihan.
“Jangan berlarut dalam kesedihan kata Abi, karena semua akan wafat. Dunia ini sementara,” tuturnya.
Sementara kepada putra keduanya, Ameer, Ustaz Arifin berpesan untuk jangan pernah meninggalkan salat.
“Abi menasihati, salah satunya jangan tinggalkan salat, dalam tulisan. Jangan lupakan tujuh sunah harian. Jangan lupa tujuh surat. ‘Amer, sayangi orangtua, sayangi umat. Amer, Abi sudah enggak lama lagi.’ Itu yang Amer ingat,” ujarnya, seperti dilansir dari Detik.
Selamat jalan Ustaz, Semoga Allah merahmati, menerima semua amal, dan mengampuni dosa-dosa. Aamiin allahumma aamiin.
