Ngelmu.co –Â Partai Demokrat mengungkapkan bahwa pihaknya masih ingin membentuk poros ketiga dalam Pemilihan Presiden 2019. Keinginan Partai Demokrat itu diungkapkan Wakil Sekretaris Jenderal Partai Demokrat, Didi Irawadi Syamsudin.
Seperti yang dilansir dari Viva, Didi menyatakan bahwa partainya tidak ingin ikut-ikutan dengan arus partai politik lain. Oleh karena itu, hingga saat ini, Didi menyatakan bahwa Partai Demokrat masih terus membangun komunikasi dengan sejumlah partai politik lainnya.
“Tidak seperti karnaval, yang membebek orang-orang ke kiri kita ke kiri, orang ke kanan kita ke kanan. Bagaimanapun 10 tahun di kekuasaan, kami ingin melanjutkan program-program kami berkelanjutan, kalau ada yang kurang kita perbaiki,” kata Didi dalam sebuah diskusi di kawasan Menteng Jakarta Pusat, Sabtu 5 Mei 2018.
Baca juga:Â SBY: Tidak Mungkin Saya Sodorkan AHY Jadi Cawapres Jokowi
Selanjutnya, Didi meyakini bahwa dukungan terhadap seorang calon pasti akan mempengaruhi elektoral partainya. Dalam ajang pilpres ini, Partai Demokrat ingin meraih dampak positif dari dukungan yang diberikan.
Dikarenakan hal tersebut, Didi menyatakan bahwa pihaknya akan lebih berhati-hati dalam menentukan arah dukungan.
“Alangkah ruginya kalau kita ikut dukung mendukung tapi kita enggak dapat dampak elektoral,” ujar Didi.
Didi kemudian juga mengajak parpol lain untuk bergabung membentuk poros ketiga dalam Pilpres 2019, walaupun Didi menyadari bahwa hal tersebut sulit terwujud.
“Meskipun poros ketiga kecil kemungkinan. Tapi makin banyak pilihan makin bagus untuk demokrasi dan partai-partai yang ada itu bagus juga. Saya mengajak kita, sahabat-sahabat partai yang ada untuk cerdas,” ujar Didi.